Mengalah Tidak Berarti Kalah
February 18, 2016
Do’a Setelah Wudhu
February 20, 2016

PROBLEMATIKA UMAT : Mari Kembali Kepada Al Qur’an; Pelajari, Amalkan, Dakwahkan!

Dahulu pemerintahan Islam adalah pemerintahan yang disegani bahkan 2/3 belahan bumi ini tunduk di bawah pemerintahan Islam. Namun saat ini berbalik 180 derajat. Pemerintahan di negara-negara islam sangat lemah dan tidak stabil. Jangankan untuk mengalahkan negeri-negeri non muslim, menyelamatkan diri sendiri saja dari perang saudara tidak mampu: Mesir, Tunisia, Libya. Tidak ada negara Islam yang berpredikat sebagai negara maju. Semuanya hanyalah negara pembeo pada negara-negara non-muslim. Indonesia sebagai negerti berpenuduk islam terbesar di dunia hanyalah negara kecil dengan pemerintahan yang rapuh dimata negara non-muslim. Indonesia ;negara terkorup di dunia.

Dahulu peradaban Islam menjadi pusat perkembangan ilmu pengtahuan, orang-orang non-musim datang ke negeri Islam untuk menimbah Ilmu bahkan bahasa arab menjadi bahasa Internasional. Namun saat ini berbalik 180 derajat. Kaum muslimin yang berbondong-bondong menyerbu negeri-negeri non-muslim untuk menibah ilmu disana; Amerika serikat Australia, Denmark, Inggeris,dll. Adapun negeri-negeri islam, pendidikan dan IPTEKnya jauh tertinggal dari pada negara non-muslim.

Segala produk-produk yang kita gunakan sekarang adalah buatan non-muslim. Hand phone, laptop, TV, Lemari Es, bahkan tusuk gigi pun buatan non-muslim. Tusuk gigi bermerek BAMBOO yang sering kita jumpai di warung makan merupakan produk made in Cina. Baru nyadar ?

Pernah dengar kata TIMUR TENGAH ? dimana tempatnya ? negara-negara arab semisal arab Saudi kadang kita sebut sebagai negara TIMUR TENGAH. Tapi sadarkah kita bahwa ternyata Arab Saudi itu berda di sebelah BARAT Indonesia ? Kalau shalat mengarah ke kiblat kan? Kiblat Umat Islam adalah ka`bah yang ada di arab Saudi. ka`bah ada di barat atau di timur? Kalau kita sholat menghadap barat, berarti ka`bah ada di barat. Mekah ada di barat. Arab Saudi ada di barat. lalu kenapa mengatakan arab Saudi merupakan negara TIMUR TENGAH ? Jawabnya, karena sarana komunikasi saat ini dikuasai oleh orang-orang barat, yang nota benenya adalah non-muslim. Akibat sering nonton TV atau baca dikoran, kita terpengaruh dengan kata TIMUR TENGAH tersebut. Kalau mereka yang tinggal di eropa atau di Amerika berkata Arab Saudi adalah negara TIMUR TENGAH, itu fine-fine aja karena memang arab Saudi berada di bagian TIMUR mereka. Adapun kita, sharusnya berkata BARAT TENGAH karena Arab Saudi berada di sebelah barat Indonesia.

Dahulu kita mengenal Zubair Bin Awwam, saudagar kaya kaum muslimin yang pernah meyumbangkan 700 ekor unta merahnya (kendaraan paling mewah saat itu,red) untuk umat islam (kendaraan paling mewah saat ini, Ferrari = 5 M  700 x 5 M = 3,5 Triliun). Namun kini berbalik 180 derajat. Orang terkaya di dunia saat ini atas nama Bil Gates, bukanlah seorang muslim. Perekonomian dunia berada di tangan non-muslim. Mulai dari barang elektronik sampai tusuk gigi adalah buatan non-muslim. Lalu dimana karya kita ?

Dahulu Islam itu cuma satu, islam yang di bawah oleh Nabi Muhammad sallallahu `alaihi wasallam. Namun saat ini berbalik 180 derajat. Islam berpecah belah, bahkan muncul berbagai aliran sesat. Mereka mengaku Islam, tapi tingkah laku dan pemahamannya, jauh dari al qur`an dan sunnah Rasululah sallallahu `alaihi wasallam..
Dahulu umat islam memilki dimensi sosial-budaya yang sangat baik. Kaum muslimin adalah orang yang berakhlak yang selalu mematuhi norma dan nilai yang tertanam pada masyarakat dan agama. Namun saat ini berbalik 180 derajat.Sosial kebudayaan kaum muslimin saat ini carut marut. Perhatian orang tua kepada anak-anaknya semakinBerkurang. Penghormatan yang lebih muda kepada yangh lebih tua semakin terkikis.

Dahulu wanita yang diangkat derajatnya oleh Islam dari penari Telanjang di sekitar ka`bah menjadi wanita terhormat yang dibaluti tubuhnya dengan kain (menutup aurat, red) sebagai simbol kemuliaan untuk mereka, kini ditinggalkan. Banyak wanita muslim saat ini yang lebih memilih kembali pada zaman primitive, kembali pada budaya jadul (budaya sebelum islam, telanjang, maaf red) dari pada berbusana modern (busana muslim). Mereka memilih untuk hanya mengunakan kain tipis lagi ketat untuk sekedar membaluti sebagian tubuhnya dari pada menutup auratnya.

Banyak muslimah saat ini berpindah dari budaya modern ala islam ke budaya jadul dan primitive ala jahiliyah. Artinya mereka lebih memilih berpenampilan menghinakan sebagaimana kehinaan mereka saat sebelum islam ini datang (sebagai penari telanjang di sekitar ka`bah) dari pada mengenakan pakaian kemuliaan sebagaimana yang diajarkan dalam Islam. Maka tidak heran, di dunia kampus pun kita dapat bertemu dengan berbagai macam model, mulai dari wanita yang menutup auratnya secara sempurna, sampai wanita yang tidak pakai baju sama sekali (PSK Kampus, maaf Red). Mulai dari bosnya preman sampai bosnya ustadz, ada di dunia kampus. Club-club malam yang menyuguhkan penari-penari telanjang pun telah bertebaran di seantero kota-kota besar termasuk Makassar. Tempat-tempat prostitusi semakin banyak.

Para PSK dari berbagai tingkatan umur, mulai dari tamatan SD, SMP, SMA, MAHASISWA ,sampai yang umur 50 tahun pun dapat ditemukan. Pergaulan para remaja yang semakin jauh dari norma dan nilai masyarakat apalagi agama. Hasil penelitian yang dipublikasikan  menurut Komnas Perlindungan Anak,
Perilaku SEKS Siswa SMP dan SMA saat ini :

  1. 97,3 % pernah ciuman, petting, dan oral seks.
  2. 62,7 % remaja SMP tidak perawan lagi
  3. 21,2 % Remaja SMA pernah Aborsi
  4. 97 % pernah nonton film porno

Bahkan secara umum di Indonesia,negeri mayoritas muslim, 2,5 juta wanita Indonesia pernah aborsi. Jika dahulu di zaman jahiliyah (sebelum Islam datang) wanita bagaikan toilet, didatangi saat dibutuhkan dan ditinggalkan setelah dipakai, sekarang pun mirip dengan saat itu. Jika dahulu satu wanita untuk melayani sepuluh pria, maka di Koran fajar baru-baru ini diberitakan bahwa warga telah memergoki di sebuah gedung kosong, seorang wanita melayani tiga orang pria. Saat itu dua orang pria tersebut berhasil ditangkap sedangkan satunya kabur. Saat wanita ini ditanya, “berapa umurmu ?” ia menjawab” 15 tahun”. Lebih lanjut warga bertanya, “apa tidak keberatan melakukan hal semacam ini, apalagi bersama tiga orang pria sekaligus ?” dengan mudahnya ia menjawab “tidak, karena ini memang pekerjaan saya”.

Telahkah kita merenungi realitas umat dan bangsa kita tersebut? Jangan sampai kita menjadi korban berikutnya. Kita harus melakukan langkah perbaikan. Mari berbenah, mari berkarya, mencatatkan diri kita dalam tinta emas sejarah peradaban manusia. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam awalnya cuma sendiri, namun hari ini Islam dianut lebih dari satu miliar orang di seluruh dunia. Bagaimana cara rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memperbaiki umat? Apakah dengan kecanggihan teknologi? Teknologi Romawi, Persia, dan Quraish lebih maju saat itu. Apakah dengan senjata perang yang lengkap? Senjata perang Persia, Romawi, dan Quraish lebih lengkap saat itu. Apakah dengan banyaknya harta beliau? Orang-orang Persia, Romawi, dan Quraish lebih kaya waktu itu. Lalu dengan apa? Modal apa yang Allah subhanahu wata’ala berikan kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam untuk memperbaki umat? Saat itu, Rasulullah hanya dibekali Al Quran. Berkata imam Malik, tidak akan jaya umat ini sebelum mengikuti apa yang menjayakan umat-umat sebelumnya. Kembalilah kepada Al Qur’an; pelajari, amalkan, dakwahkan!

Ust. Andi  Muh. Akhyar, S.Pd., M.Sc.